
Menurut Panglima, kunjungan dirinya bersama Kapolri dan rombongan adalah dalam rangka memastikan bahwa vaksinasi berjalan, dan bantuan sembako sampai kepada masyarakat yang terdampak masa pandemi. "Vaksinasi dan pembagian sembako dengan strategi memetakan wilayah deng prentase yang masih rendah. Kita lakukan jemput bola, terutama daerah daerah slum, pinggiran, dan yang sulit di jangkau," kata Panglima.
Sigit berharap target Jakarta dengan mayoritas imuniti segera tercapai. "Target 70 persen penduduk di vaksin sebelum 17 Agustus semoga tercapai. Untuk bantuan sosial yang disalurkan untuk meringankan yang terdampak mudah mudahan dapat meringankan. Masyarakat jangan khawatir, pemerintah pasti peduli," kata Kapolri, Kepada wartawan usai peninjauan.
Di Sawah Besar Kapolri dan Panglima beserta rombongan, juga sempat mendapat penjelasan dari Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi, Damdim 0501 Kol Inf Luqman, dan Walikota Jakarta Pusat. "Kegiatan vaksinasi di daerah slum area akan kita tingkatkan. Karena masih banyak warga di daerah pinggiran itu yang belum mendapat vaksin," kata Hengki Haryadi.
Rombongan kemudian melakukan peninjauan kegiatan vaksinasi dan membagikan sembako kepada warga terdampak PPKM Darurat. Hadir Wakapolres AKBP Prasetyo, Kabag Osp AKBP Guntur, Kapolsek Sawah Besar AKP Alan Maulana, dam para pejabat Polres, dan Kodim 0501. "Di lokasi ini ada 41 persen yang belum divaksin. Kita datang kemudian kita jemput bola agar target vaksinasi di bulan Agustus bisa tercapai," kata Hengki.
Post a Comment for "KAPOLRI BERSAMA PANGLIMA TNI TINJAU GERAI VAKSIN KELILING DI TIGA LOKASI JAKARTA PUSAT"